Kuala Pembuang, Zona Kalimantan – Bupati Seruyan, Ahmad Selanorwanda, secara simbolis menyerahkan bantuan sembako dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam pembukaan pasar murah yang digelar di 13 kabupaten se-Kalteng.
Acara ini berlangsung secara virtual melalui Zoom Meeting dan dipusatkan di Istana Isen Mulang, Sabtu, 28 Maret 2025.
Di Kabupaten Seruyan, kegiatan ini dipusatkan di Aula Kecamatan Seruyan Hilir Timur dan turut dihadiri oleh Ketua DPRD Seruyan Zuli Eko Prasetyo, Kapolres Seruyan AKBP Hans Itta P, Sekretaris Daerah Djainuddin Noor, Perwira Penghubung Kodim 1015/Spt Mayor Inf Joko Susilo , serta sejumlah Kepala Perangkat Daerah terkait.
Dalam sambutannya, Bupati Ahmad Selanorwanda menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Gubernur Kalimantan Tengah, H. Agustiar Sabran, atas bantuan yang diberikan kepada masyarakat Seruyan.
“Saya sangat mengapresiasi perhatian yang diberikan oleh Gubernur Kalteng kepada masyarakat Seruyan. Bantuan ini sangat berarti dalam meringankan beban warga. Ke depan, semoga lebih banyak lagi bantuan yang bisa disalurkan secara gratis untuk masyarakat,” ujar Bupati Seruyan.
Sementara itu, Gubernur Kalimantan Tengah, H. Agustiar Sabran, menegaskan bahwa Pemprov Kalteng telah menggelar pasar murah di 1.437 desa se-Kalteng sebagai langkah nyata dalam membantu masyarakat menghadapi kenaikan harga bahan pokok.
“Saya meminta Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalimantan Tengah untuk bekerja sama dengan Bulog dan instansi terkait lainnya agar secara rutin melakukan pemantauan terhadap kebutuhan bahan pokok dan menjaga stabilitas harga melalui pasar murah ini,” tegas Gubernur Agustiar.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa pasar murah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam menekan laju inflasi serta memastikan masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau.
“Kita harus dapat mempertahankan posisi sebagai salah satu provinsi pengendali inflasi terbaik yang telah kita raih pada tahun 2024,” imbuhnya.
Gubernur juga menekankan bahwa program pasar murah ini merupakan bagian dari program 100 hari kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah.
Selain itu, program ini juga selaras dengan Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto yang berfokus pada stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Dengan adanya pasar murah ini, diharapkan daya beli masyarakat tetap terjaga, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri, serta meringankan beban ekonomi masyarakat di tengah tantangan perekonomian yang ada. (ZK-Red)
